Ini dia postingan terakhuir hari ini.
Sempet buntu
Sudah malam, putri duyungnya mau bobok #ea #ditabok
Well, akhir-akhir ini menemukan semacam ke-hectic-an terhadap sesuatu yang baru dan berbau duit; aliase mahal.
Begitulah.
Kebiasaan sih ya, gara-gara royalitas pacar nih. Gaah -_-
Tapi ndak apa-apa.
Sedikit demi sedikit, saling mengingatkan buat nabung.
Saling ngingetin juga kalo sekarang udah masuk kuliah, jadi kudu berhemat.
Titik.
Btw, Kali ini mau ngomongin lukisan lagi.
Lagi?
Iya, kemaren kan judulnya paintings, tapi yang dipost baru satu.
Aslinya, setelah lukisan yang buat pakde itu, ada satu lukisan lagi yang pengerjaannya cuma makan waktu satu jam.
Cuma katamu? o, itu lama.
Iya lama, la wong sambil dirubung nyamuk.
Dasar hewan genit. Cih.
FYI, lukisan itu akhirnya jatuh ke tangan pacar, sebelum sempet tak dokumentasikan.
Yah, yasudah yaa, kapan-kapan aja hahaha
Oya, lupa bilang 'kan tadi.
Jadi begini, lukisan yang tak hasilkan sekarang, nggak cuma make pensil; pensil warna; cat air; cat poster, atau cat minyak.
Tapi juga kapur.
Iya, kapur.
Kapur tulis. yang warna-warni itu.
Kalo pernah sd, pasti tau deh wkwkwk
Nggak tau kenapa, semenjak ngeliat ada kapur tulis warna-warni yang gedenya segede jempol
Tapi sayangnya, harganya lumayanlah. lumayan nguras kantong.
Jadi kata pacar ... "buat apasih? nggambar? nggausahlah, mahal"
Okedeh, ada benarnya -_-
Tapi tapi, seminggu kemudian, tanganku nggak tahan.
Taulah ya, mainan kapur itu .. menimbulkan sensasi tersendiri haha
Entahlah. aku cuma suka dan nyaman makenya.
Itu aja?
Mungkin.
Lagipula, yang aku beli akhirnya yang versi kecilnya.
Tapi harga lima kali lipat dari kapur tulis yang biasanya dipake guru-guru itu.
Bodohnya.
Tapi nggak apalah, sesekali menyenangkan diri sendiri ada baiknya juga wkwkwk
 |
| ini kapur yang super |
 |
| kapur dan kertas cat |
Sehingga, ini dia gambar-gambar baru yang kuhasilkan.
Yuk, cekidot.
Begitulah.
Sudah ya,
see you :)
0 Komentar